Kaum Pra-Raphael: Menantang Cita-cita Victoria

Kaum Pra-Raphael: Menantang Cita-cita Victoria

Gerakan Pra-Raphaelite muncul sebagai respons terhadap cita-cita dominan Victoria, menantang dan membentuk kembali dunia seni selama abad ke-19. Kelompok topik ini akan mempelajari latar belakang sejarah, pelukis terkenal yang terkait dengan gerakan tersebut, karya-karya terkenal mereka, dan pengaruh signifikan terhadap sejarah seni.

Latar belakang sejarah

Era Victoria ditandai dengan norma-norma sosial yang ketat dan fokus pada nilai-nilai tradisional, yang sering kali tercermin dalam seni pada masa itu. Namun, sekelompok seniman muda berusaha menantang norma-norma yang sudah ada dan menciptakan visi artistik baru.

Persaudaraan Pra-Raphaelite

Pada tahun 1848, Persaudaraan Pra-Raphaelite didirikan oleh sekelompok seniman pemberontak termasuk Dante Gabriel Rossetti, William Holman Hunt, dan John Everett Millais. Tujuan mereka adalah untuk menolak standar akademis yang ditetapkan oleh Royal Academy dan menghidupkan kembali warna-warna cerah dan detail rumit yang ditemukan dalam seni awal Italia dan budaya abad pertengahan.

Pelukis Terkenal

Para pelukis Pra-Raphaelite dikenal karena perhatiannya yang cermat terhadap detail, warna-warna cerah, dan tema-tema yang terinspirasi oleh sastra, mitologi, dan alam. Karya Dante Gabriel Rossetti kerap menampilkan wanita sensual dan penuh teka-teki, sedangkan lukisan William Holman Hunt menggambarkan narasi moral dan agama dengan simbolisme yang rumit. John Everett Millais, sebaliknya, terkenal karena keterampilan teknisnya dan penggambaran alam yang emosional.

Lukisan Terkenal

Para pelukis Pra-Raphaelite menciptakan sejumlah besar karya terkenal yang meninggalkan dampak abadi pada dunia seni. milik Rossetti

Tema
Pertanyaan